Bupati Kobar Hj Nurhidayah didampingi Suami H.M. Ruslan AS dan Wabup Ahmadi Riansyah serta Unsur Forkopimda berfoto bersama di Wahana Baru Banyu Bejoget di Taman Bundaran Pancasila, Sabtu (19/10) malam. (humas diskominfo kobar)

MMC Kobar – Usai membuka acara Balam Botumu Menyadi, Bupati Kotawaringin Barat Hj Nurhidayah melaunching Dancing Water Fountain atau Banyu Bejoget di Taman Bundaran Pancasila pada Sabtu (19/10) malam.

Acara yang telah ditunggu-tunggu masyarakat Kobar ini berlangsung cukup meriah, pasalnya puluhan ribu masyarakat Kobar sangat antusias memenuhi Taman Bundaran Pancasila untuk menyaksikan Banyu Bejoget yang baru pertama kali di Kalimantan Tengah ini.

(Baca Juga : Resmikan TPS 3R di Desa Karang Mulya, Bupati Kobar : Solusi untuk Masyarakat Kecamatan Pangkalan Banteng)

“Atraksi air yang dikombinasikan dengan cahaya warna-warni ini diharapkan mampu memberi kesegaran baru untuk masyarakat Kabupaten Kotawaringin Barat khususnya dan mampu menarik wisatawan luar daerah pada umumnya,” kata Bupati Hj Nurhidayah dalam sambutannya.

“Pertunjukan Water Fountain ini diharapkan mampu menjadi salah satu icon pariwisata baru di Kabupaten Kotawaringin Barat,” lanjutnya.

Hj Nurhidayah juga mengatakan bahawa peluncuran Dancing Water Fountain atau Banyu Bejoget ini merupakan kado terindah menutup rangkaian HUT ke 60 Kabupaten Kobar.

“Ini adalah kado terindah pada penutupan rangkaian acara peringatan HUT ke 60 Kabupaten Kotawaringin Barat. Ini adalah milik masyarakat Kobar, maka mari kita jaga bersama-sama wahana Banyu Bejoget ini,” pungkasnya.

Masyarakat Kabupaten Kobar dapat menyaksikan Dancing Water Fountain atau Banyu Bejoget ini selama satu minggu, dan setelah itu hanya akan dibuka pada hari sabtu dan minggu saja.

Selain Banyu Bejoget, masyarakat Kobar juga dapat menyaksikan Water Fountain di Taman Segitiga Bundaran Pancasila, sehingga semakin mempercantik wajah Kota Manis Pangkalan Bun. (humas diskominfo kobar)