45 Guru Kobar Ikuti Tes Cakep Sekolah 2019

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayan Kabupaten Kobar M. Rosihan Pribadi tengah menyampaikan sambutan dan arahan pada acara pembukaan Tes Calon Kepala sekolah (Cakep) Tahun 2019 di Hotel Alibaba Pangkalan Bun, Kamis (14/11). (disdikbud/jmp)

MMC Kobar – Sebanyak 45 orang Calon Kepala (Cakep) Sekolah SD dan SMP se Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) mengikuti tes Cakep sekolah yang dilaksanakan di Hotel Alibaba Pangkalan Bun selama 3 hari, yakni dari mulai 14 -17 November 2019.

Pelaksanaan tes calon kepala sekolah ini dalam rangka selain mempersiapkan kepala sekolah untuk periode yg akan datang, juga persiapan pergantian kepsek yang pensiun atau berakhir masa tugasnya.

(Baca Juga : Pemkab Kobar Laksanakan Uji Kompetensi Mutasi Masuk Angkatan IV Tahun 2022)

Kegiatan seleksi cakep sekolah ini dilaksanakan atas kerjasama antara Disdikbud Kobar dengan LPPKS (Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah) Kemedikbud.

Pada kegiatan seleksi ini, LPPKS mengirimkan 4 orang asesor berpengalaman untuk menyeleksi calon kepsek tersebut. Asesor tersebut adalah Dr. Rahmawati T.,M.Pd,  Ali askar, M.Pd, Ganif Rozikin, S.Pd.MM dan Drs.Muhamad Jasri Djanggi.

“Kami berharap para peserta seleksi dapat seluruhnya lolos seleksi ini, sehingga tahun depan dapat mengikuti diklat kepala sekolah, yang Insya Allah tetap kita laksanakan di Pangkalan Bun dengan para instruktur, narasumber seluruhnya dari LPPKS Kemendikbud,” kata Kepala Disdikbud Kobar, M Rosihan Pribadi dalam sambutannya di Hotel Alibaba Pangkalan Bun, Kamis (14/11).

Keberadaan kepala sekolah yang berkualitas dan memenuhi kompentensi sangat dibutuhkan dalam dunia pendidikan, terkait dengan peningkatan mutu dan kualitas prestasi anak didik di masa yang akan datang. Seorang kepsek harus memenuhi kompentensi manajerial, kompentensi kewirausahaan dan kompentensi supervisi.

Itulah sebabnya Pemkab Kobar melalui Disdikbud sangat serius dalam membangun dunia pendidikan kobar. Berulang kali Bupati Nurhidayah dalam berbagai kesemapatan, selalu  menekan pembangunan SDM di Kobar harus ditingkatkan melalui bidang pendidikan dan kesehatan. (disdikbud/jmp)