Susu Beruang dan Masker untuk Kobar dari Guru Peduli Penanggulangan Dampak Covid-19

(Foto bersama) - Kepala Dinas Dikbud Ir. M. Rosihan Pribadi, M.Si dan Petugas Puskesmas serta bersama Guru-guru Peduli Penangulangan Dampak Covid-19 Kobar setelah melakukan simbolis penyerahan Bantuan susu untuk penambah daya tahan tubuh bagi para tenaga medis, Rabu (29/04). (humas_disdikbud_kobar)

MMC Kobar - Lagi-lagi aksi kemanusiaan ditengah wabah virus corona yang dilakukan oleh Guru Peduli Penanggulangan Dampak Covid-19 Kobar memang luar biasa. Gabungan para guru tersebut yang dipimpin langsung oleh Kadis Dikbud Kab Kobar, Ir. M Rosihan Pribadi, M.Si dan H. Shaqif Achmadi, S.Pd sebagai Ketua Koordinator Guru Peduli membagikan susu beruang dan masker pada Rabu (29/04).

50 dus susu beruang dibagikan ke tenaga medis pada 10 puskesmas di 6 kecamatan di wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat. Diawali dengan mengunjungi Puskesmas Mendawai, Puskesmas Arut Selatan, Puskesmas Pelingkau dan Puskesmas Madurejo. Perwakilan Guru Peduli melanjutkan dengan membagi masker di beberapa perempatan jalan di Kota Pangkalan Bun.

(Baca Juga : Terus Tingkatkan Mutu Pelayanan, RSSI Pangkalan Bun Resmi Buka Pavilliun VVIP Kebidanan)

Penyerahan susu beruang yang diserahkan oleh Bendahara Guru Peduli, Soni Yardawati S.Pd di Puskesmas Mendawai, Arut Selatan didampingi oleh Kadis Dikbud Kab Kobar.

“Saya diminta untuk selalu mendampingi para Guru Peduli Penanggulangan Dampak Covid-19 dalam kegiatan ini. Saya merasa bangga dan haru karena partisipasi para guru yang tiada hentinya melawan Covid-19 ini, semoga saja apa yang diberikannya menjadi amal ibadah para guru dan bermanfaat,” ujar Kadis Dikbud Kobar, Rosihan Pribadi.

Adapun untuk 2000 masker di bagikan ke masyarakat pengguna jalan yang lewat pada titik pembagian. Panitia Guru Peduli turun langsung ke Jalan Pangeran Antasari, Pangkalan Bun bersama-sama perwakilan Guru Perduli untuk membagikan masker tersebut. Sedangkan di wilayah 5 kecamatan lainnya, yaitu Kumai, Pangkalan Banteng, Pangkalan Lada, Kotawaringin Lama dan Arut Utara secara bersamaan masker dibagikan juga. Hal itu dikoordinir oleh perwakilan Guru Peduli yang sudah ditentukan sesuai kecamatannya.

“Kami membagi perwakilan Guru Peduli per kecamatan untuk mengkoordinir kegiatan ini supaya berjalan lancar secara serentak. Karena tidak mungkin semua turun ke lapangan di seluruh 6 kecamatan dalam sehari ini. Warga sangat antusias dengan pembagian masker ini untuk mencegah terkena virus corona. Sehingga kamipun tetap semangat untuk melakukan kegiatan ini meski saat puasa Ramadhan. Semua rezeki kawan-kawan guru ini yang tergabung dalam Guru Peduli Penanggulangan Dampak Covid-19 akan kami lanjutkan lagi pada 2 Mei 2020,” jelas Ketua Koordinator Guru Peduli, H Shaqif Achmadi. (humas disdikbud kobar)