Warga berziarah di objek wisata religi Batu Pulu’

MMC Kobar - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melanjutkan pendataan potensi investasi desa-desa di Kecamatan Kumai, Selasa (18/7).

Pendataan lanjutan kali ini dilaksanakan di Desa Sungai Kapitan dan Desa Sungai Tendang. Pendataan bertujuan untuk mengupdate data sebelumnya sehingga potensi yang belum tergali dapat dikembangkan dan akhirnya dapat menambah pendapatan asli daerah (PAD) Kobar dari berbagai sektor.

(Baca Juga : Luncurkan Program Literasi Digital Nasional, Presiden: Dorong Masyarakat Makin Cakap Digital)

Kepala Desa Sungai Kapitan melalui Kepala Urusan Umum dan Perencanaan, Abdul Wahid menyatakan bahwa amplang masih jadi potensi unggulan di desanya. “Belajar dari desa sebelah, kini kami bisa produksi amplang dengan ciri khas kami sendiri,” ujar Abdul Wahid.

Outlet amplang Syarifah Salmah

Berbeda dengan Desa Sungai Kapitan yang memiliki potensi di sektor produksi, Desa Sungai Tendang memiliki potensi di sektor pariwisata. Legenda Batu Pulu’ diyakini oleh masyarakat sekitar sebagai batu yang hidup di dasar sungai. Pengunjung yang penasaran berbondong-bondong mengunjungi dan berziarah di objek wisata religi Islam ini. 

“Kami akan kembangkan dan kelola objek wisata ini agar dapat menambah pendapatan asli Desa,” tutur Supriyansyah Sekretaris Desa Sungai Tendang.

Selain itu, Desa Sungai Tendang juga berpotensi di sektor perkebunan. Kebun buah melon dan buah naga terbentang seluas lebih dari 20 hektar. (tyas/dpmptspkobar)

Kebun Buah Naga