Bupati Kobar menyerahkan secara simbolis surat keterangan hasil rapid tes kepada salah satu santri Kobar, Jumat (19/6).

MMC Kobar - Bertempat di terminal Pelabuhan Panglima Utar Kumai, Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) melepas keberangkatan 119 orang santri asal Kobar yang akan berangkat ke pondok pesantren masing-masing di daerah Jawa Timur, Jumat (19/06) pagi.

Para santri yang diberangkatkan ini sebelumnya telah mengikuti rapid tes yang biayanya ditanggung oleh Pemkab Kobar. Dalam sambutannya, Bupati Kobar mengatakan bahwa 119 orang santri yang telah mengikuti rapid tes tersebut hasilnya semua negatif.

(Baca Juga : Puluhan ASN Ikuti Bimtek Pengelolaan Arsip Desa Dan Kelurahan )

"Layanan rapid tes gratis ini hanya diberikan pada mahasiswa, pelajar dan santri yang menuntut ilmu di luar Kabupaten Kobar dengan menunjukkan identitasnya sebagai warga kobar. Sedangkan untuk masyarakat umum yang akan berpergian keluar daerah kobar dan memerlukan surat keterangan rapid tes tetap melakukan rapid tes secara mandiri,” ungkap Bupati Hj Nurhidayah.

"Semua Santri diharapkan dapat menjaga kesehatan dengan tetap mengikuti protokol kesehatan yang ada, mengunakan masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir dan tidak keluar rumah bila tidak ada kepentingan," imbuhnya. (humas diskominfo kobar)