Guru Peduli Penanggulangan Covid-19 Kobar, Peringati Hardiknas Yang Tak Biasa

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab.Kobar, Ir. M. Rosihan Pribadi dan Kepala Bidang Pembinaan SD KARTONO,S.Pd,M.Si serta para Guru-guru perwakilan Guru se-Kobar pada saat pemberian bantuan Paket Sembako di Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2020.

MMC Kobar - Peringatan Hari Pendidikan Nasional (HarDikNas), Sabtu, 2 Mei 2020 di Kabupaten Kobar berbeda dengan tahun sebelumnya. Upacara peringatan dan kemeriahan yang biasanya diselenggarakan di tahun sebelumnya, tak mucul di HarDikNas tahun ini. Hal ini dikarenakan karena Indonesia masih dalam siaga waspada COVID-19 dan bertepatan juga dengan Puasa Ramadahan. Maka gabungan Guru Peduli Penanggulangan COVID-19 Kobar memperingati HarDikNas yang tak biasa, yaitu dengan bakti sosial pembagian sembako dari guru untuk guru di Kobar.

Aksi bakti sosial yang dilakukan Guru Peduli Penanggulangan COVID-19 Kobar sebelumnya pun sangat luar biasa. Antara lain 2 ton beras untuk masyarakat Kobar yang terdampak COVID-19 melalui Pemerintah Kabupaten Kobar, 170 nasi kotak dan buah-buahan untuk satgas yang menangani pasien COVID-19 di Rusunawa Sultan Imanuddin Kobar, 50 dus susu beruang untuk para tenaga medis di 10 puskesmas di Kobar, 2000 masker bagi masyarakat Kobar dan puncaknya di HarDikNas ini 700 paket sembako bagi tenaga kependidikan honorer Kobar.

(Baca Juga : Perpustakaan Keliling Dispusip Kobar Meriahkan CFD Perdana di Tahun 2025)

Pembagian 700 paket sembako ini rencananya di bagi keseluruh Cabang Dinas, diawali dari Cabang Dinas Arut Selatan. Penyerahan simbolis paket sembako oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kotawaringin Barat, Ir. M. Rosihan Pribadi, M.Si kepada Plt. Kacabdis Arut Selatan, Endang Hartati, S.Pd pukul 08.00 WIB (2/5/2020) di kantor Cabang Dinas Arut Selatan, Jalan Iskandar Pangkalan Bun. Per paket sembako terdiri dari beras, minyak goreng, gula dan mie instant. Sasaran paket sembako ini untuk guru honorer yang terdampak Covid-19 di Kobar.

Dalam sambutannya Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kobar, sangat mengapresiasi seluruh guru di Kobar dalam aksi sosial ini dan mendoakan semua yang telah dilakukan bisa dicatat sebagai amal baik oleh Tuhan YME. “Paket sembako ini dari guru untuk guru yang membutuhkan. Walaupun nilainya tak seberapa namun rasa peduli kasih ke sesama yang sangat membanggakan, bahwa kami adalah keluarga besar pendidikan di Kabupaten Kobar saling tolong menolong untuk melawan Covid-19”, tutur  Rosihan.

Seluruh perwakilan guru (Guru Peduli Penanggulangan Covid-19 Kobar) berkomitmen akan terus bahu membahu memutus rantai penyebaran Covid-19 di Kobar. Mereka berikrar di HarDiknas ini dengan jargonnya : “Kami guru se-Kobar siap meningkatkan pengabdian untuk pendidikan yang lebih maju dan bermartabat. Semoga Covid-19 segera berlalu. Kobar maju, jaya, sehat.” (humas disdikbud kobar)