Distan Kobar Intensifkan Terapi Supportif untuk Tingkatkan Kekebalan Ternak terhadap Virus PMK

MMC Kobar - Dinas Pertanian Kobar terus memperkuat layanan kesehatan hewan (keswan) di tengah kekhawatiran terhadap penyebaran virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada ternak. Sebagai bagian dari upaya pengendalian penyakit menular ini, Distan Kobar melakukan program terapi supportif yang meliputi pemberian vitamin dan penanganan khusus untuk meningkatkan kekebalan ternak.

Kepala Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Kumai Distan Kobar, Diyah Kuswarini, menyatakan bahwa langkah ini dilakukan seiring dengan meningkatnya kasus PMK di beberapa daerah. "Kami fokus pada pemberian vitamin dan suplementasi yang bermanfaat untuk memperkuat daya tahan tubuh ternak, sehingga mereka dapat lebih tahan terhadap infeksi virus PMK," ujar Diyah, Jumat (24/01).

(Baca Juga : Bupati Hj Nurhidayah Kobar Resmi Buka Operasi Pasar Penyeimbang Jelang Idul Fitri 2025)

Melalui layanan kesehatan hewan yang disediakan, para peternak dapat mengakses terapi yang sudah terbukti efektif dalam mempercepat proses pemulihan ternak yang terpapar virus serta meningkatkan imunitasnya terhadap penularan lebih lanjut.

Kepala Distan Kobar, Kris Budi Hastuti, mengimbau para peternak untuk segera memanfaatkan layanan keswan ini, guna memastikan ternak mereka mendapatkan perawatan tepat waktu. Selain itu, pihaknya juga mengedukasi peternak tentang pentingnya pencegahan dini serta pengelolaan kesehatan ternak secara berkelanjutan. 

"Dengan langkah ini, kami berharap dapat mengurangi dampak negatif dari PMK dan mendukung pemulihan industri peternakan secara keseluruhan," pungkasnya.