Di Tengah Pandemi Covid-19, Pembelian Hewan Kurban di Kobar Tetap Tinggi

Beberapa hari menjelang Idul Adha, Kepala Dinas PKH KObar dan Kabid PPSK meninjau Lapak Penjualan Sapi saat.

MMC Kobar - Penjualan hewan kurban untuk Idul Adha 1441 H/2020 M berdasarkan pantauan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) tetap mendapat minat dari para pembeli. Ditengah pandemi Covid-19 ini tidak menyurutkan para pembeli untuk membeli hewan kurban.

Berdasarkan data DPKH penjualan hewan kurban tahun ini sebanyak 1.917 ekor untuk sapi dan 983 ekor untuk kambing yang tersebar di seluruh kecamatan, bahkan penjualan hewan kurban sampai keluar Kobar, yakni Kabupaten Lamandau, Sukamara, Seruyan, bahkan sampai ke kalimantan Barat. Selain dari luar kobar, hewan kurban juga merupakan hasil dari SPR (Sentra Peternakan Rakyat) Berkat Bersama yang merupakan binaan dari Dinas PKH Kobar.

(Baca Juga : Lestarikan Adat Budaya, Pemkab Kobar Gelar Pawai Nasi Adat Dalam Rangka HUT Kobar Ke-64)

Dinas PKH juga melaksanakan pemeriksaan kesehatan hewan kurban disetiap lapak penjual hewan kurban yang berada di Kabupaten Kobar dengan ditandai dengan adanya kalung ‘Sehat’ sehingga meyakinkan para pembeli bahwa hewan kurban yang dibeli sehat. Selain mendatangi lapak penjual, metode penjualan juga dilakukan secara online, sehingga para pembeli tidak repot harus mendatangi lapak penjual.

Kepala Dinas PKH Kobar, Ida Pandanwangi didampingi oleh Kepala Bidang Pasca Panen SDM dan Kelembagaan (PPSK), Samsudin pada Kamis (6/8) menyampaikan bahwa peternak mampu menyediakan hewan kurban dari ternaknya baik jumlah maupun mutu, mampu bersaing dengan ternak dari luar yg diadakan oleh  pedagang  musiman pada hari hari Besar Keagamaan.

“Hal ini dapat dicapai dengan menerapkan Good Farming Practise, kelembagaan yg kuat, peka terhadap pangsa pasar serta jeli memanfaatkan akses permodalan,” tutur Ida. (dpkh kobar)