Kegiatan Peer Learning Meeting yang digelar Secara Virtual DPK dan diikuti 26 Pengelola Perpustakaan Desa Kelurahan

MMC Kobar - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar Peer Learning Meeting secara virtual dengan Pengelola Perpustakaan Desa dan Kelurahan. Kegiatan yang digelar pada Selasa (15/9) ini mengambil tema “Bangkit dari Pandemi Melalui Literasi Untuk Kesejahteraan".

Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari, mulai tanggal 15-16 September 2020 di kantor DPK Kobar secara virtual melalui Zoom Cloud Meeting dan diikuti 26 Pengelola Perpustakaan Desa Kelurahan. Kegiatan ini bertujuan untuk sharing atau berbagi pengalaman seputar keberhasilan yang telah dicapai dalam pengembangan perpustakaan.

(Baca Juga : Poktan Bina Bersama Catat Rekor Panen Semangka)

Kepala DPK Kobar, Zainah menyampaikan bahwa tujuan lain dalam kegiatan Peer Learning Meeting ini juga untuk memberikan pembinaan perpustakaan desa di wilayah Kobar, sesuai dengan UU Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan dan peraturan kepala Perpusnas Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2017 tentang standar Nasional Perpustakaan Desa.

“Kami berharap melalui kegiatan Peer Learning Meeting ini seluruh perpustakaan yang ada di Kobar secara bertahap dapat memenuhi standar sebuah perpustakaan desa kelurahan,” ucap Zainah.

Pengembangan perpustakaan dilakukan, lanjut Zainah, dalam rangka untuk memberikan informasi kepada masyarakat agar menyediakan bahan bacaan. Selain itu juga sebagai ruang kegiatan bagi masyarakat dalam rangka untuk meningkatkan pengetahuan, memberikan informasi kepada masyarakat. Dan hal yang lebih penting adalah dengan perpustakaan masyarakat di desa akan lebih maju,” tutur Zainah.

“Kegiatan PLM pada hari ini dalam rangka kami memberikan informasi capaian keberhasilan dan tantangan setlah implementasi pasca bimtek yang lalu telah diberikan. Kemudian untuk memfasilitasi kegiatan sharing dan diskusi antar sesama pengelola perpustakaan desa. Jadi diharapkan kepada seluruh pengelola perpustakaan desa ini saling sharing tentang pengelola perpustakaan di masing-masing wilayahnya,” ujarnya lagi.

Diharapkan juga perpustakaan yang terbentuk di desa mendapat perhatian dari pemerintah desa juga mengikuti perkembangan kemajuan pada kondisi saat ini. Karena bagaimanapun perpustakaan di beberapa desa juga sudah dibekali dengan TIK yang merupakan bantuan dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kobar maupun dari program PerpuSeru. (dpk kobar)