Tingkatkan Kinerja, BPKP Lakukan Pendampingan Penyusunan Manajemen Risiko di Kobar

Salah satu peserta sedang didampingi cara menyusun Manajemen Risiko oleh pemateri dari BPKP Perwakilan Kalteng di Aula Inspektorat Kobar Rabu(13/02/2019).(Taufik)

MMC Kobar - BPKP Perwakilan Kalimantan Tengah melaksanakan pendampingan penyusunan manajemen risiko pada SOPD di Kab. Kotawaringin Barat (Kobar). Pendampingan Penyusunan Manajemen Risiko dilakukan selama 2 hari dari tanggal 11-13 Februari 2019 di Aula Inspektorat Kobar.

Menurut Ketua Tim Bimtek Peningkatan Kapabilitas APIP Level 3 Johan Arifin, untuk meningkatkan kinerja SOPD dan Kapabilitas APIP harus ada manajemen risiko di setiap SOPD.

(Baca Juga : Kelas Berbagi, Salah Satu Bentuk Layanan yang Diberikan DPK Kobar)

 “Tujuan kegiatan pendampingan Penyusunan Manajemen Risiko agar OPD mampu menganalisis risiko di tingkat program sehingga berdampak pada peningkatan kinerja masing-masing OPD. Selain itu juga meningkatkan Kapabilitas APIP Kobar di Level 3” ujar selaku Johan Arifin usai memberi materi pendampingan.

Johan juga menambahkan bahwa manajemen risiko dimaksudkan agar program/kegiatan setiap OPD dapat  diketahui yang paling berisiko dan kurang berisiko. Data ini diharapkan dapat menjadi tolok ukur untuk mengantisipasi kemungkinan risiko yang sudah diperkirakan akan terjadi.

“Manajemen risiko sangat penting agar setiap program atau kegiatan dapat ketahui tingkat risikonya dan SOPD mampu mengantisipasi kemungkinan risiko yang sudah diperkirakan akan terjadi. Harapannya dalam 2 hari SOPD bisa menyusun manajemen risiko tersebut” kata Johan Arifin.

SOPD yang ikut dalam kegiatan pendampingan Penyusunan Manajemen Risiko yaitu Diskominfo statistik dan persandian, Dinas Pariwisata, Disperindagkop UKM, Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Disnakertrans, DP3AP2KB dan DPMD.

Bimtek yang digelar ini memang menarik antusias peserta. Mereka umumnya mengaku kegiatan ini bisa menambah pengetahuan untuk menyusun manajemen risiko . Hal inilah yang membuat mereka tertarik untuk datang dan menyimak di kegiatan ini.

"Acara ini bagus sekali karena tidak hanya bermanfaat untuk SOPD namun juga bagi kami sebagai Auditor", ujar Ahmad Hidayatnoor salah seorang peserta dari Inspektorat.(Taufik)