MMC Kobar - Sabtu (28/9) pagi hari Bundaran Pancasila tepatnya di areal Taman Kota Pangkalan Bun sudah dipadati oleh peserta oRUNgutan Bank Kalteng Sriwijaya Air. Peserta bukan saja datang dari 14 Kabupaten /Kota se Kalimantan Tengah, ada juga dari Kalimantan Selatan bahkan dari Pulau Jawa dan Jakarta. Kegiatan oRUNgutan Bank Kalteng Sriwijaya Air  ini dimeriahkan artis Ibu kota Rio Febrian dan Indra Bekti.

Dalam kegiatan oRUNgutan Bank Kalteng dihadiri langsung Direktur Utama Bank Kalteng Yahya Diasmono, Bupati Kobar Hj Nurhidayah, Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah dan hadir juga Direktur Niaga Nam Air Tubagus Irvan, perwakilan dari Traveloka serta unsur Forkopimda Kobar.

(Baca Juga : Bapenda Kobar Akan Maksimalkan PAD Melalui Pajak Parkir )

Bupati Kobar Hj Nurhidayah sangat mengapresiasi dengan kegiatan oRUNgutan Bank Kalteng- Sriwijaya ini karena ini membuktikan bahwa semua komponen ikut serta mendukung Pemkab Kobar dalam pelestarian orangutan.

"Kabupaten Kobar telah dinobatkan sebagai The Word Of Capital Orangutan, sekarang peranan dari semua lembaga yang ada membantu pelestarian orangutan, karena saat ini orangutan hanya ada di Sumatera dan Kalimantan, sehingga kiat di tuntut dunia internasional untuk tetap melestarikannya, seperti halnya kegiatan oRUNgutan yang diselenggarakan oleh Bank Kalteng bekerjasama dengan Sriwijaya merupakan bukti nyata bahwa kita semua begitu mencintai lingkungan dan habitat di dalamnya," kata Bupati Kobar Hj Nurhidayah.

Keberadaan orangutan di TNTP kata Bupati mampu mendongkrak angka kunjungan wisatawan ke Kabupaten Kobar yang mencapai angka 22 ribu pada tahun 2018 lalu, hal itu tentunya sangat berpengaruh pada sektor perekonomian masyarakat sebagai pelaku utama dalam usaha wisata.

"Karena tingginya angka kunjungan wisatawan ke Kobar maka ibu pun meletakkan sektor pariwisata sebagai sektor prioritas dalam pengembangan pembangunan daerah, sehingga Pemkab kobar membuka seluas luasnya bagi lurah dan desa-desa se Kobar untuk menggali potensi wilayahnya masing masing dengan menciptakan destinasi wisata, agar para wisatawan selain berkunjung ke TNTP juga berkunjung ke destinasi wisata yang kita miliki, dengan demikian kesejahteraan masyarakat akan dengan cepat meningkat," ujar Bupati Kobar.

Pengembangan potensi pariwisata di Kobar lanjut orang nomor satu di Bumi Marunting Batu Aji ini karena biayanya sangat murah dan berdampak langsung kepada masyarakat.

"Potensi itu sudah ada karena di Kobar memiliki segudang objek yang bisa dijadikan sebagai kunjungan wisata, hanya tinggal memolesnya dan Pemkab kobar pun mempersiapkan sarana dan prasarana penunjang seperti infrastruktur, sekarang tinggal keinginan dari camat, lurah dan desa untuk melakukan inovasi kreatif dalam memanfaatkan potensi di wilayahnya masing masing," terang Bupati Kobar.

Direktur Utama Bank Kalteng Yahya Diasmono mengatakan kegiatan oRUNgutan Bank Kalteng ini bekerjasama dengan Sriwijaya Air dan kegiatan oRUNgutan ini merupakan yang pertama kali dilakukan, dimana peserta yang mengikuti kegiatan itu sebanyak 1.500, dengan menempuh jarak 5 km.

"Kegiatan Fun Run pertama kali yang kita lakukan ini bertepatan dengan HUT Kobar ke 60, karena kegiatan Fun Run ini mendapatkan antusias dari masyarakat Kalimantan Tengah maka kami pun akan memgagendakan kegiatan Run Fun ini menjadi kegiatan rutin kami pada moment moment lainnya," ujar Yahya Diasmono.

Yahya Diasmono juga mengatakan pihaknya pun berkomitmen dalam pelestarian hewan primata yang di lindungi, termasuk salah satunya orangutan kalimantan dengan nama Pongo pygmaeus ini agar tidak punah makanya pihaknya pun mengajak masyarakat untuk ikut serta dalam pelestariannya. Melalui kegiatan Fun Run dengan tajuk oRUNgutan untuk mengajak masyarakat Kalimantan Tengah peduli terhadap lingkungan dan hewan primata yang langka tersebut. (humas diskominfo kobar)

Petunjuk teknis pelaksanaan lomba Logo ke-61 Kobar dapat diunduh disini